Buy from our bookstore and 25% of the cover price will be given to a school of your choice to buy more books. *15% of eBooks.
Audiobooks Narrated by Tia Wahyudi
Browse audiobooks narrated by Tia Wahyudi, listen to samples and when you're ready head over to Audiobooks.com where you can get 3 FREE audiobooks on us
"'Nova sayang, aku tak tahu bagaimana rupa dunia saat kau membaca surat ini...'
Bumi 2082, Nova sangat terkejut saat tiba-tiba di terminal online-nya muncul surat dari nenek buyutnya, Anna. Surat yang ditulis 70 tahun lalu, tepat tanggal 12.12.12. Tepat saat nenek buyutnya berusia 16 tahun seperti Nova saat ini.
Sungguh misterius, bagaimana mungkin 70 tahun lalu nenek buyutnya sudah tahu bahwa kelak cicitnya bernama Nova? Dan dari mana nenek buyutnya tahu tentang keresahan-keresahan Nova? Tentang bumi yang sudah tak seindah dulu lagi, tentang spesies yang punah, tanah-tanah yang tenggelam, kutub yang meleleh. Dan, benarkah cincin rubi merah dari legenda Aladin, menjadi kunci untuk mengembalikan keseimbangan bumi? Cincin yang selama ini melingkar di jari Anna, nenek buyutnya?"
"Rekomendasi dokter harus dioperasi berarti keadaan lebih parah. Tindakan operasi justru menyebarkan kanker. Ramuan dan tumbuhan tradisional lebih baik. Ternyata, itu semua hoax! Kini, begitu banyak dan mudah tersebar informasi untuk mengobati kanker payudara. Benarkah informasi itu?
dr. Monty P. Soemitro, berdasarkan pengalamannya belasan tahun sebagai ahli bedah onkologi, memaparkan dengan gamblang dan blak-blakan:
- Apa dan bagaimana kanker payudara: stadium, sifat, dan cara mengatasi.
- Faktor risiko dan bagaimana menyiasati.
- Jenis-jenis pengobatan: terapi hormonal, radioterapi, dan kemoterapi.
- Mengapa saran operasi berarti kondisi yang lebih baik.
Dikemas lebih menarik, ringkas, dan jelas, Berani Deteksi Dini: Hindari Hoax Kanker Payudara! menunjukkan bahwa semakin dini kanker payudara diketahui dan diobati, akan semakin baik:
- Harapan hidup semakin tinggi.
- Angka kekambuhan semakin rendah.
- Pengobatan lebih mudah dan tak mahal."